Baju Antipeluru dari Serat Rami

Peneliti LIPI di Bandung mengembangkan bahan untuk baju tahan peluru dari serat rami, yang akan menggantikan kevlar.

Kamis, 15 September 2005

JAKARTA - Kondisi Tentara Nasional Indonesia (TNI) dilematis. Sebagai ujung tombak penjaga kedaulatan negara, mereka dituntut siap kapan saja untuk menghadapi ancaman apa pun. Namun, dari sisi peralatan dan kelengkapan, TNI serba kekurangan. Bayangkan, tidak hanya kekurangan kendaraan lapis baja, kapal perang, pesawat tempur, dan helikopter, TNI juga defisit baju tahan peluru. Padahal, di medan perang, baju tahan peluru membantu memberikan rasa a

...

Berita Lainnya