Berlayar di Sinar Matahari

Wahana ini bergerak di antariksa tanpa mesin pendorong, tapi memanfaatkan "tiupan" sinar-sinar matahari pada layarnya.

Rabu, 22 Juni 2005

LAUT BARENTS -- Jika cuaca mendukung, pada Selasa malam (pukul 19.46 GMT) atau Rabu (23/6) dini hari tadi waktu Jakarta, di kedalaman Laut Barents, dari sebuah kapal selam milik Rusia ditembakkan sebuah roket. Ini bukan rudal berhulu ledak nuklir, tapi roket peluncur, Volna namanya.Memang, Volna dimodifikasi dari rudal balistik dari kapal selam ke udara SS-N-18 yang dibuat semasa Perang Dingin. Oleh para insinyur manufaktur roket Rusia Markeev Roc...

Berita Lainnya