Menguping Pembalak Liar Via Ponsel

Di hutan Subayang, terpasang telepon seluler untuk mendengar suara gergaji mesin para pembalak. Pesan yang diterima diteruskan ke polisi hutan.

Jumat, 26 Juli 2013

Enam ponsel pintar kini bertengger di pucuk pohon di setiap sudut hutan konservasi Subayang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Gadget ini berdempetan dengan panel surya yang memasok tenaga listrik agar ponsel itu terus aktif.

Ponsel itu jenis Huawei Ideos U8150 keluaran 2010. "Setelah satu bulan pemasangan, kami belum mendengar ada suara gergaji mesin dari Subayang," kata Christopher White, tiga pekan lalu. Ini kabar baik, berarti tak ada pembalaka

...

Berita Lainnya