Naguib Mahfouz dan Dialog Peradaban

Minggu, 3 September 2006

Mohamad Guntur Romli

  • Aktivis Jaringan Islam Liberal

    Saat fajar menyingsing di Kota Kairo, 30 Agustus lalu, sastrawan Mesir, Naguib Mahfouz, mengembuskan napas yang terakhir. Naguib Mahfouz didaulat sebagai penghulu novel modern dunia Arab (r'id al-riwyah al-'arabiyyah al-hadtsah). Hingga saat ini, Mahfouz adalah satu-satunya sastrawan Arab yang pernah mendapat Hadiah Nobel, pada 1988. Ia meninggal pada usia 95 tahun. Lahir di Gamaleyah, Kairo, pada 1

  • ...

    Berita Lainnya