Patung dan Imajinasi Sukarno

Bandung Mawardi,
PENGELOLA JAGAT ABJAD SOLO

Filipina pernah memiliki sejarah yang termuat di patung. Nasionalisme dan kehendak melawan kolonialisme diejawantahkan dengan patung, simbol penghormatan tokoh dan narasi bangsa. F.W. Michels, dalam buku Jose Protasio Rizal: Pelopor Kemerdekaan Bangsa Pilipina (1950), memberi deskripsi tentang Luzon dan Jose Rizal: "… ada sebuah patung tembaga seorang laki-laki jang berpakaian sederhana benar. Kepalanja tiada bertutup; ditangan kirinja dikepitnja sedjilid buku, dan dari atas kedudukannja itu, seolah-olah ia sedang berpidato kepada chalajak ramai." Patung Jose Rizal (1861-1896) tak cuma satu. Publik di Filipina mendirikan sekian patung Jose Rizal di pelbagai kota, mengartikan kenangan abadi meski hampir seperti pengkultusan. Patung dianggap sebagai representasi sejarah dan biografi tokoh. Penghadiran rasa kebangsaan bermula dari tatapan mata ke buaian kata-kata.

Minggu, 9 Juni 2013

Bandung Mawardi,
PENGELOLA JAGAT ABJAD SOLO

Filipina pernah memiliki sejarah yang termuat di patung. Nasionalisme dan kehendak melawan kolonialisme diejawantahkan dengan patung, simbol penghormatan tokoh dan narasi bangsa. F.W. Michels, dalam buku Jose Protasio Rizal: Pelopor Kemerdekaan Bangsa Pilipina (1950), memberi deskripsi tentang Luzon dan Jose Rizal: "… ada sebuah patung tembaga seorang laki-laki jang berpakaian sederhana benar. Kepalanj

...

Berita Lainnya