Puasa Bahasa

Minggu, 21 Agustus 2011

Hikmat Gumelar,
PEKERJA SENI

Berpuisi, saya kira, seperti berpuasa. Berpuasa dalam berbahasa. Hal ini potensial menjadikan kata kembali ke khitah, kita kembali ke fitrah. Namun bagaimana hal itu mungkin? Ferdinand de Saussure mengucap, kata adalah tanda. Dan tanda terdiri atas yang menandai (penanda) dan yang ditandai (tinanda). Relasi keduanya tak alamiah, tapi merupakan hasil kesepakatan. Maka, relasinya sewenang-wenang. Tergantung pembuat kese

...

Berita Lainnya