Menu India, Atmosfer Timur Tengah

Jumat, 24 April 2009

Malam itu dia mengenakan sweater merah dan rok satin hitam. Dia duduk termangu di bangku anyaman rotan yang saling berhadapan. Dia berada tepat di sebelah kiri dari gardu masuk--yang disusun deretan kayu dolkan. Dia sedang menanti seorang kawan. Nadya namanya. "Saya sering janjian di tempat ini," kata perempuan berusia 25 tahun itu kepada Tempo. Biasanya setelah pulang kerja, dia dan sejumlah kolega menyambangi resto berlabel Soul In.

Terletak di M

...

Berita Lainnya