Ketika Waria Bertasbih

Minggu, 21 September 2008

Lamat-lamat salawat mengalun dari balik ruang 3 x 5 meter itu. Ruangan yang sehari-hari digunakan sebagai salon kecantikan itu telah diubah menjadi tempat ibadah. Sekitar 15 waria terlihat takzim melafalkan salawat di bawah bimbingan seorang ustad. Seusai membaca salawat, para waria itu melanjutkannya dengan melafalkan doa-doa dan Asmaul Husna.

Suasana tak umum itu dijumpai di pondok pesantren waria "Senin-Kamis" di Kampung Notoyudan, Yogyakarta. Di

...

Berita Lainnya