JAKARTA -- Pemerintah tak akan menerbitkan lagi Surat Utang Negara hingga akhir tahun ini karena rencana penerbitan obligasi negara neto sebesar Rp 35,77 triliun sudah terpenuhi. "Kalau kami menerbitkan baru, berarti harus melakukan pembelian kembali (buyback) lagi, dong," kata Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Rahmat Waluyanto di Jakarta kemarin.

Saat ini, kata dia, juga bukan waktu yang tepat bagi pemerintah membeli kembali S