Kiat Taktis di Jalur Sepi
Persaingan bisnis yang semakin ketat ditambah kenaikan harga bahan bakar minyak membuat banyak pengusaha taksi terancam gulung tikar. Para pengemudi taksi pun menjerit karena sulit mencari penumpang. Untuk mengetahui bagaimana kondisi mereka sebenarnya, Tempo akan menurunkan tulisan berseri.
Senin, 31 Oktober 2005
Sudah lebih dari dua pekan ini, Ifham Zubey, 25 tahun, mengubah kebiasaannya setiap pulang kantor malam hari. Biasanya, konsultan yang bekerja di salah satu gedung di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, ini naik taksi saat pulang kantor. Setidaknya, tiga kali dalam sepekan.
"Namun, saya sekarang cenderung menghindari naik taksi," ujar Ifham. Sejak tarif taksi naik lebih dari dua pekan lalu, dia baru tiga kali menggunakan jasa taksi saat pulang kantor. A
...