Bouraq Hentikan Penerbangan

Sejak lima bulan yang lalu perusahaan menunggak gaji karyawan.

Sabtu, 30 Juli 2005

JAKARTA -- PT Bouraq Airlines sejak 25 Juli menghentikan penerbangan untuk sementara. Pasalnya, satu-satunya pesawat yang sebelumnya masih bisa terbang harus mengalami perawatan di hanggar, menyusul tujuh armada lainnya yang sudah lebih dulu masuk. Kepala Departemen Umum Bouraq Aris Yatno Utomo menjelaskan, dari delapan armada yang dimiliki Bouraq, enam di antaranya sudah melampaui 50 ribu jam terbang. Berdasarkan ketentuan yang ditetapkan pemeri...

Berita Lainnya