Jakarta - Perusahaan pertambangan batu bara di Kalimantan Selatan, PT Arutmin, menunggak dana hasil produksi batu bara kepada pemerintah sebesar US$ 50 juta. Itu merupakan akumulasi tunggakan anak perusahaan PT Bumi Resources Tbk., pemilik KPC, sejak 2003.Direktur Pengusahaan Batu Bara Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Mahyudin Lubis mengatakan, perusahaan mengaku mengalami kesulitan keuangan sehingga belum bisa menunaikan kewajibannya. "M...