Eksplorasi Loyo, Penerimaan Migas Merosot

Staf Ahli Bidang Makro Ekonomi dan Keuangan Internasional Kementerian Keuangan, Rionald Silaban, mengatakan sektor minyak dan gas bumi tidak bisa lagi diandalkan sebagai penerimaan negara bukan pajak (PNBP). Harganya yang terus merosot berdampak pada kontribusi ke kas negara, yakni turun drastis dari Rp 198 triliun pada 2012 menjadi Rp 78 triliun pada 2015. "Selain harga yang turun, kontribusi sektor migas karena eksplorasi migas loyo," kata Rio pada acara Ngobrol @Tempo di Hotel Aryaduta, kemarin.

Rabu, 1 Februari 2017

JAKARTA - Staf Ahli Bidang Makro Ekonomi dan Keuangan Internasional Kementerian Keuangan, Rionald Silaban, mengatakan sektor minyak dan gas bumi tidak bisa lagi diandalkan sebagai penerimaan negara bukan pajak (PNBP). Harganya yang terus merosot berdampak pada kontribusi ke kas negara, yakni turun drastis dari Rp 198 triliun pada 2012 menjadi Rp 78 triliun pada 2015. "Selain harga yang turun, kontribusi sektor migas karena eksplorasi migas loyo," k

...

Berita Lainnya