Pendanaan Proyek Kereta Cepat Tersendat

Kreditor Cina mensyaratkan lahan sudah bebas 100 persen.

Rabu, 1 Februari 2017

JAKARTA - Pencairan dana pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung masih seret lantaran pembebasan lahan untuk proyek ini belum rampung. Direktur Keuangan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), Antonius Kosasih, mengatakan pemerintah Cina selaku pemberi pinjaman mensyaratkan lahan untuk proyek ini bebas 100 persen sebelum perjanjian pinjaman US$ 5,2 miliar (Rp 69,4 triliun) diteken.

Padahal, kata Anton, pembebasan 10 persen lahan yang tersisa mem

...

Berita Lainnya