Investasi Energi Bersih Terancam

Pemerintah akan merevisi tarif listrik energi baru terbarukan karena dianggap terlalu mahal.

Kamis, 22 Desember 2016

JAKARTA - Asosiasi Produsen Listrik Bioenergi Indonesia (APLBI) memprediksi investasi pembangkit listrik tenaga biomassa bakal mandek jika pemerintah memangkas feed in tariff energi bersih. Sebab, bisnis energi biomassa dikhawatirkan menjadi tidak kompetitif dibanding energi fosil bila harganya terlalu murah.

"Produsen pembangkit listrik tenaga biomassa kayaknya stop. Karena tidak berdaya, tidak mungkin compete dengan energi yang lain," ujar anggo

...

Berita Lainnya