JAKARTA - Berdasarkan hasil survei nasional literasi keuangan yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2013 , baru 17,84 persen penduduk Indonesia yang mengerti manfaat asuransi.

"Rendahnya penetrasi asuransi di Indonesia mencerminkan masih banyak orang yang tidak memahami pentingnya asuransi," kata Ketua Umum Dewan Asuransi Indonesia Hendrisman Rahim di Jakarta, kemarin.

Temuan survei OJK itu menunjukkan hanya ada 18 dari 100 penduduk I