Angka Penjualan Alat Berat United Tractors Turun

JAKARTA -- Emiten alat berat dan pertambangan, PT United Tractors Tbk (UNTR), memproyeksikan angka penjualan alat berat tahun ini turun 24 persen menjadi 5.000 unit dari realisasi tahun lalu 6.200 unit. Wakil Presiden Direktur United Tractors Gidion Hasan mengatakan penurunan akibat menurunnya permintaan seiring dengan melemahnya kinerja sektor pertambangan sebagai pasar utama alat berat. "Permintaan tahun ini kami perkirakan turun," katanya kemarin.

Menurut Gidion, tahun lalu total pasar alat berat nasional hanya 14 ribu unit atau anjlok 22 persen dibanding 2011, yang mencapai 18 ribu unit. Hal ini terjadi karena penyerapan alat berat di sektor pertambangan turun 10-15 persen seiring dengan penurunan harga batu bara. "Kami tetap akan menjaga pangsa pasar 43-44 persen."

Rabu, 24 April 2013

JAKARTA -- Emiten alat berat dan pertambangan, PT United Tractors Tbk (UNTR), memproyeksikan angka penjualan alat berat tahun ini turun 24 persen menjadi 5.000 unit dari realisasi tahun lalu 6.200 unit. Wakil Presiden Direktur United Tractors Gidion Hasan mengatakan penurunan akibat menurunnya permintaan seiring dengan melemahnya kinerja sektor pertambangan sebagai pasar utama alat berat. "Permintaan tahun ini kami perkirakan turun," katanya kemari

...

Berita Lainnya