Kilas
Operator Keberatan Biaya Frekuensi

Selasa, 27 Mei 2008

Jakarta - Asosiasi Telepon Seluler Indonesia (ATSI) meminta pemerintah meringankan biaya hak penggunaan frekuensi yang dinilai memberatkan operator. "Tak sesuai proporsinya," kata Ketua ATSI Merza Fachys kepada Tempo di Jakarta kemarin. Ia menuturkan surat permohonan keringanan akan dikirimkan pekan ini.

Menurut Merza, biaya berdasarkan pembangunan based transceiver station (BTS). Maka operator besar harus mengeluarkan biaya lebih besar karena memil

...

Berita Lainnya