JAKARTA - Pengamat pertanian Bustanul Arifin meminta pemerintah tak gegabah mewacanakan ekspor beras. Menurut dia, hingga kini masalah produktivitas pertanian dan data perberasan masih simpang-siur. "Wacana itu masih jauh untuk diimplementasikan," katanya kepada Tempo kemarin.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan Indonesia sangat mungkin mengekspor beras. Alasannya, Indonesia punya lahan produktif 12 juta hektare, dua kali masa panen,