Astro TV Sementara Tak Mengudara

Sabtu, 12 April 2008

JAKARTA -- Pemerintah lewat Departemen Komunikasi dan Informatika menghentikan sementara siaran televisi berbayar, Astro Nusantara (Astro TV), sejak kemarin pagi. Akibatnya, PT Direct Vision--pengelola Astro TV--terancam rugi miliaran rupiah per hari.

Vice President Corporate Affair Direct Vision Halim Mahfudz memperkirakan kerugian bisa US$ 100 ribu per hari atau Rp 915 miliar (kurs Rp 9.150 per dolar Amerika Serikat). "Kami harap penghentian ini

...

Berita Lainnya