Industri Hilir Kurangi Penyerapan Baja

Harga baja terus melambung.

Rabu, 2 April 2008

JAKARTA -- Industri hilir dalam negeri mengurangi konsumsi baja sebagai bahan baku akibat lonjakan harga baja canai panas (hot rolled coal). Harga baja canai panas telah menembus US$ 1.000 per ton dan membuat industri hilir tak mampu menyerap baja. Menurut Ketua III Gabungan Pengusaha Seng Indonesia Agus Salim, saat ini industri seng telah mengurangi produksi hingga 50 persen. "Harga baja canai dingin (cold rolled coal) telah tembus US$ 1.100 per ...

Berita Lainnya