7,5 Persen Rumah Rawan Bencana

Sabtu, 29 September 2007

JAKARTA -- Sekitar 7,5 persen keluarga di Indonesia membangun rumah di daerah rawan bencana. Menurut Sekretaris Menteri Negara Perumahan Rakyat Noer Soetrisno, itu terjadi karena tak ada larangan dari pemberi izin tinggal. "Karena pembiaran sebebasnya," katanya, Kamis lalu, di Jakarta. Noer menyatakan masalah permukiman harus segera diselesaikan mengingat bencana dalam 30 tahun terakhir meningkat empat kali lebih banyak. "Sebelum 1975, terjadi 100 k

...

Berita Lainnya