Surat Berharga Syariah Akan Danai Infrastruktur

Pola yang diterapkan adalah bagi hasil.

Senin, 28 Mei 2007

Jakarta -- Mulai tahun depan, penerbitan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) tidak hanya digunakan untuk membiayai defisit anggaran pendapatan dan belanja negara. Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Rahmat Waluyanto mengatakan SBSN akan diproyeksikan untuk mendanai proyek infrastruktur tertentu. "Selama ini penerbitan SBSN untuk proyek-proyek infrastruktur dilakukan melalui mekanisme penutupan defisit," kata Rahmat ketika dihub...

Berita Lainnya