Mestinya Golkar Lapang Dada

Jumat, 6 Juni 2008

Sikap Partai Golkar terhadap penyelesaian sengketa pemilihan Gubernur Maluku Utara amat memalukan. Bukannya menerima kekalahan jagonya dengan lapang dada, partai ini justru menggertak, mengancam mencabut dukungannya terhadap pemerintah. Reaksi berlebihan juga diperlihatkan Partai Amanat Nasional, yang mendukung calon gubernur yang sama. Partai ini bahkan mengancam akan memakzulkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kedua partai itu menyokong pasa...

Berita Lainnya