Komisi Nasional Hak Asasi Manusia menelisik kejanggalan pengintaian rombongan Muhammad Rizieq Syihab yang berujung penembakan pengawal pendiri Front Pembela Islam itu. Kamera pengintai, selongsong peluru, dan bekas tembakan pada jenazah serta mobil menjadi bukti penting yang melengkapi keterangan saksi mata.