Sang Penulis

Minggu, 17 April 2011

Noor H. Dee

PENULIS itu mencopot kedua tangannya dan membuangnya ke tempat sampah. Kedua tangannya menggelepar sebentar lantas diam seperti tangan orang pingsan.

Ia mencopot kedua tangannya begitu saja. Tidak dengan pisau dan semacamnya. Tak ada darah yang membuncah dan semacamnya. Tak ada luka yang menganga dan semacamnya. Ia memperlakukan tubuhnya seperti lego yang dapat dicopot dan dibuang semaunya.

Ada kegetiran yang begitu abstrak, yang t

...

Berita Lainnya