Kota yang Sakit

Tak satu pun lukisan menghadirkan keindahan dan keramahan kota.

Sabtu, 30 September 2006

Hampir seluruh kanvas itu berlatar belakang gelap. Sebuah potongan telapak tangan tertempel dengan punggung yang tertancap anak wayang tanpa lengan. Mata anak wayang itu tertutup oleh sapuan cat putih. Ada darah yang menetes dari punggung tangan itu.

Sebuah gambaran kekelaman dan kekerasan yang ditonjolkan oleh pelukis muda Anang Prayitno dalam karyanya berjudul Trenyuh #1, yang bersama Komunitas Gandheng Rentheng menggelar pameran bertajuk "Kotako

...

Berita Lainnya