YOGYAKARTA -- "Tidak ada seorang ibu pun yang tega membuang bayinya di sungai, di tong sampah, di comberan. Itu hanya imajinasi yang busuk. Aku meredam suara kotak dan bunyi suara dalang yang tak berdaya. Sejarah bergulir dengan cepat. Please forgive me, Karno. Aku hanya ingin kau pergi mencari cinta" (Kunthi Nalibrata).Surat itu terselip di pinggang Dewi Kunthi, lalu disebar di depan penonton. Akhir babak cerita itu menunjukkan keprihatinan Kunthi...