Catatan Kecil Reformasi

Sabtu, 17 Mei 2008

Ibu dengan rambut beruban itu menghidangkan penganan makan siang di rumahnya yang sederhana. Di meja, hanya ada tiga orang: dia, suaminya, dan seorang kerabatnya. Namun, piring yang disediakan ada empat, lengkap dengan sendok dan garpunya. "Walau Wawan nggak ada, piring dan gelasnya selalu ada," kata si ibu, Sumarsih. Wawan yang ia maksudkan adalah putra sulungnya, Bernardus Realino Norma Irmawan, mahasiswa Universitas Indonesia yang tewas pada ...

Berita Lainnya