Bagi pengamat komik Arswendo Atmowiloto, kajian ilmiah terhadap komik belum bisa menghasilkan kritikus komik. Alasannya, komik belum menjadi industri di negeri ini. "Masih jauh untuk bisa menghasilkan kritikus komik," katanya. Setelah melewati fase ini, menurut Arswendo, kritikus komik menjadi penting. "Kita butuh kritikus untuk membuatnya kembali berjaya."Supaya komik bisa menjadi industri, Arswendo menyarankan agar digelar festival komik. "Pilihlah ...