Sekuntum Cinta yang Tak Layu

Masyarakat mengapresiasi Polri dan TNI yang menjaga keamanan Jakarta.

Tempo

Jumat, 24 Mei 2019

Komandan Peleton Anarkis, Ajun Inspektur Satu Mahmuda, sumringah ketika menunjukkan sekuntum mawar merah di saku dada kirinya. Mawar itu layu. Namun Mahmuda bangga mengenakannya. "Bunga boleh layu, tapi cinta saya tidak boleh," kata anggota Brigade Mobil dari Kepolisian Daerah Sumatera Barat itu, tertawa.

Mahmuda mendapat mawar itu dari seorang warga saat berjaga di depan kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, kemarin

...

Berita Lainnya