Pengebom Bukan dari Keluarga Tertutup

Bom lain meledak di Sidoarjo.

Tempo

Senin, 14 Mei 2018

SURABAYA - Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian menyatakan bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya, kemarin, direncanakan dan dilakukan oleh satu keluarga: ayah, ibu, dan empat anak. "Otak pengeboman sang ayah," kata Tito di Surabaya, kemarin.

Tiga bom itu meledak secara beruntun. Bom pertama meledak ketika umat Kristiani menjalankan ibadah pada pukul 06.30 di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, Ngagel Madya. Berikutnya, pada pukul 07.15, bo

...

Berita Lainnya