Data Ekonomi Amerika Meleset, Rupiah Bisa Menguat Lagi

Cadangan devisa sudah terpakai US$ 3,92 miliar.

Kamis, 15 Maret 2018

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) optimistis nilai tukar rupiah bakal menguat setelah sempat turun hingga ke level 13.800 per dolar AS. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter BI, Doddy Zulverdi, mengatakan salah satu penyebab menguatnya rupiah berasal dari kondisi pasar global, khususnya perekonomian Amerika Serikat.

"Dalam beberapa hari terakhir muncul data yang membuat investor di pasar keuangan merevisi lagi ekspektasi terhadap kenaikan suku bunga ac

...

Berita Lainnya