Freeport Tak Lagi Bergantung pada Tambang Terbuka

Kepala Eksekutif Freeport-McMoran, Richard Adkerson, menyatakan pengembangan tambang bawah tanah diperlukan untuk kelanjutan operasi perusahaannya hingga 2041. Perusahaan asal Amerika Serikat itu tidak bisa mengandalkan tambang terbuka di Grasberg, Papua, karena cadangannya akan habis.

Kamis, 31 Agustus 2017

JAKARTA - Kepala Eksekutif Freeport-McMoran, Richard Adkerson, menyatakan pengembangan tambang bawah tanah diperlukan untuk kelanjutan operasi perusahaannya hingga 2041. Perusahaan asal Amerika Serikat itu tidak bisa mengandalkan tambang terbuka di Grasberg, Papua, karena cadangannya akan habis.

"Maka, tidak akan ada lagi sumber daya dalam operasi ini. Masa depan Freeport Indonesia ada di tambang bawah tanah," kata Adkerson di Jakarta, Selasa peta

...

Berita Lainnya