Pertamina Terganggu Kepemimpinan Ganda

Wewenang direktur utama dipangkas. Wakilnya menentukan keputusan impor minyak.

Kamis, 26 Januari 2017

JAKARTA - Dualisme kepemimpinan terjadi di PT Pertamina, di tengah masalah yang berturutan di kilang minyak milik perusahaan negara itu. Struktur baru perusahaan "membagi kekuasaan" kepada direktur utama dan wakilnya.

Deputi Bidang Energi, Logistik, dan Kawasan Pariwisata Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Edwin Hidayat Abdullah, menyatakan struktur baru dibutuhkan untuk menggenjot kinerja perseroan. "Supaya sinergi. Pemasaran dan lini produksi

...

Berita Lainnya