63 Desa di Boyolali Endemis Demam Berdarah

BOYOLALI - Sebanyak 63 desa dari 261 desa di Boyolali dinyatakan endemis demam berdarah dengue (DBD). Sejak Januari hingga November 2015, tercatat ada 462 kasus DBD dengan sembilan kasus berujung pada kematian di 15 kecamatan. "Penyakit DBD harus diwaspadai pada musim hujan," kata Kepala Bidang Pengendalian Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Boyolali, Ahmad Muzayyin, kemarin.

Dia mengatakan, grafik kasus DBD di Boyolali melonjak pada kurun waktu Januari-Maret lalu. Adapun pada akhir tahun jumlah kasus DBD terpantau menurun. Kendati demikian, Ahmad mengimbau agar warga tetap meningkatkan kewaspadaan. Sebab, pada musim hujan, populasi nyamuk Aedes aegypti, penyebar virus dengue, meningkat karena banyaknya tempat berinduk.

Kamis, 3 Desember 2015

BOYOLALI - Sebanyak 63 desa dari 261 desa di Boyolali dinyatakan endemis demam berdarah dengue (DBD). Sejak Januari hingga November 2015, tercatat ada 462 kasus DBD dengan sembilan kasus berujung pada kematian di 15 kecamatan. "Penyakit DBD harus diwaspadai pada musim hujan," kata Kepala Bidang Pengendalian Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Boyolali, Ahmad Muzayyin, kemarin.

Dia mengatakan, grafik kasus DBD di Boyolali melonjak pada kurun w

...

Berita Lainnya