Kreativitas Dalang Muda Yogya Bakal Diadu

YOGYAKARTA -- Dalang-dalang muda dari empat kabupaten dan satu kota di Daerah Istimewa Yogyakarta akan bersaing menunjukkan kemampuan mereka dalam perkeliran padat. Mereka akan mendalang dengan wayang kulit purwo dengan durasi sekitar satu jam pada pertengahan Mei mendatang. Para dalang itu berusia 35-40 tahun. "Saya menduga ada persaingan sengit. Karena perkeliran padat itu butuh kreativitas lebih," kata Ketua Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) DIY, Suwondo, kepada Tempo, Sabtu lalu.

Kreativitas tersebut mesti dimaksimalkan karena para dalang harus mampu beraksi dalam waktu terbatas, bukan delapan jam atau semalam suntuk seperti biasanya. Dalam perkeliran padat, waktu mendalang ditetapkan 1-1,5 jam. Bahkan, ada yang 15-45 menit saja. "Kreativitas yang dituntut adalah bagaimana dalang mengolah cerita. Tak boleh bersifat klise," tutur Suwondo.

Senin, 5 Mei 2014

YOGYAKARTA -- Dalang-dalang muda dari empat kabupaten dan satu kota di Daerah Istimewa Yogyakarta akan bersaing menunjukkan kemampuan mereka dalam perkeliran padat. Mereka akan mendalang dengan wayang kulit purwo dengan durasi sekitar satu jam pada pertengahan Mei mendatang. Para dalang itu berusia 35-40 tahun. "Saya menduga ada persaingan sengit. Karena perkeliran padat itu butuh kreativitas lebih," kata Ketua Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepad

...

Berita Lainnya