Jumlah Penolak Nyamuk Demam Berdarah Bertambah

YOGYAKARTA - Penolakan pelepasan nyamuk Aedes Aegypti ber-Wolbachia oleh warga Dusun Karangtengah, Desa Nogotirto, Kecamatan Gamping, Sleman, semakin kuat.

Jika sebelumnya 16 orang dari RW 10 dan 11 menandatangani penolakan, kini jumlah penolak yang digalang Organisasi Kepemudaan Trimudo, Karangtengah, bertambah. "Warga yang menolak dan menerima tidak dapat apa-apa. Tapi jangan gara-gara nyamuk UGM, warga jadi resah. Itu potensi konflik sosial," kata Ketua Organisasi Kepemudaan Trimudo, Sulis Endarto, kepada Tempo kemarin.

Senin, 27 Januari 2014

YOGYAKARTA - Penolakan pelepasan nyamuk Aedes Aegypti ber-Wolbachia oleh warga Dusun Karangtengah, Desa Nogotirto, Kecamatan Gamping, Sleman, semakin kuat.

Jika sebelumnya 16 orang dari RW 10 dan 11 menandatangani penolakan, kini jumlah penolak yang digalang Organisasi Kepemudaan Trimudo, Karangtengah, bertambah. "Warga yang menolak dan menerima tidak dapat apa-apa. Tapi jangan gara-gara nyamuk UGM, warga jadi resah. Itu potensi konflik sosial,"

...

Berita Lainnya