KELIR
Batas Nyata dan Manipulasi dalam Fotografi

Pameran fotografi yang menolak konteks dan makna, menambah dan memperbesar, sehingga menghasilkan gambar yang paradoks.

Senin, 16 Januari 2012

Di atas gerobak beroda dua, patung gajah dalam ukuran sebenarnya tergolek miring. Belalainya meliuk di antara dua gading yang garang. Agar gerobak tak terguling, dua bambu terpasang untuk menyangga tubuh hewan raksasa itu. Adapun ujung gerobak terganjal kotak kayu.

Inilah obyek utama dalam karya fotografi Wimo Ambala Bayang dalam pameran foto bertema "[SEA] Territories of the Real and Unreal: Photographic Practices in Contemporary Southeast Asian

...

Berita Lainnya