YOGYAKARTA - Pedagang Malioboro mengeluhkan sempitnya lahan parkir di Jalan Malioboro, Yogyakarta, dan pengaturan arus lalu lintas dengan sistem buka-tutup yang mengakibatkan wisatawan enggan singgah serta belanja di poros Kota Gudeg itu selama Lebaran.

"Meski jumlah pengunjung tinggi, kami sayangkan pengaturan arus lalu lintas dengan sistem buka-tutup di Jalan Malioboro ini," kata Rudianto, Ketua I Paguyuban Pedagang Kaki Lima Tri Dharma Maliobor