YOGYAKARTA -- Kantor Pos Besar Daerah Istimewa Yogyakarta mulai kemarin menerapkan sistem pemeriksaan berlapis untuk mencegah pengiriman paket dengan tujuan teror. Supervisor Loket dan Countermail Kantor Pos Besar DIY Muhammad Mufti Ismail, kepada Tempo, mengatakan ini instruksi dari Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunikasi Pusat, menyusul maraknya paket bom buku.

"Petugas loket mulai sekarang berhak meminta pengirim membuka barang kirimannya unt