YOGYAKARTA - Badan Geologi akan merevisi peta bencana letusan Merapi. Pasalnya, peta yang ada dibuat dalam siklus letusan Merapi setiap 25 tahun sekali. Padahal letusan Merapi pada 2010 ini melampaui catatan letusan Merapi tiap 25 tahun sekali. "Bahkan indeks letusannya mencapai skala empat pada letusan 2010 ini, karena material yang dikeluarkan lebih dari 100 juta meter kubik. Indeks maksimal itu 8," kata Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan