KEBUMEN - Sejumlah Komisi Pemilihan Umum daerah terpaksa berutang untuk membiayai tahapan pemilihan kepala daerah. KPU Kebumen, misalnya, berutang Rp 1 miliar karena dana penyelenggaraan pemilihan bupati belum cair. "Dana penyelenggaraan pemilu masih ngutang kepada pihak ketiga," ujar Ketua KPU Kebumen Teguh Purnomo kemarin.

Pemerintah Kebumen menganggarkan dana dari kas daerah sebesar Rp 2,3 miliar untuk membiayai tahapan pemilu hingga akhir tahun