Lulur Belerang di Hutan Wisata

Selasa, 20 Oktober 2009

Bagaimana menjaga hutan tanpa perlu membayar penjaga? Jadikanlah mereka tukang pijat. Cara ini yang digunakan Lokawisata Baturraden, Purwokerto. Di kawasan itu, kini ada 20 pemijat refleksi sekaligus lulur belerang, yang sudah membuka praktek sejak tujuh tahun lalu. "Pijat belerang sekarang lebih terkenal dibanding pancuran tujuh," kata Satiman, salah satu pemijat, di dekat pancuran tujuh.

Satiman, 27 tahun, baru tiga bulan menjalani profesi sebaga

...

Berita Lainnya