MUSEUM BATIK YOGYAKARTA
Dibiarkan dalam Gelap dan Sepi

Motif buatan zaman Hindu berbeda dengan zaman Islam.

Jumat, 28 Agustus 2009

Ruangan yang cukup luas itu terlihat sempit, gelap tanpa penerangan. Jendela-jendela kayu di ruangan itu pun ditutup rapat, seolah tak ingin diintip cahaya. Hanya ada seberkas sinar matahari yang nekat menerobos masuk melalui pintu utama Museum Batik Yogyakarta, yang berlapis kaca.

Ada sekitar 500 lembar batik, dengan berbagai corak, tersimpan di ruangan itu, seolah dibiarkan berdiam dalam gelap dan sepi. "Ini adalah salah satu upaya menjaga agar

...

Berita Lainnya