Bermula dari Kebiasaan Bayi yang Suka Diayun
Sabtu, 1 Agustus 2009
Namanya Burhanudin. Pria 50 tahun inilah pelopor keberadaan odong-odong di Kota Tegal. Awalnya saya hanya penjual balon di Alun-alun Kota Tegal, ujarnya.
Sebagai penjual balon, barang dagangannya tak selalu laris. Saat sedang berjualan, ia kerap memperhatikan anak-anak yang menangis ketika diajak jalan-jalan oleh orang tuanya. Saya ingat kebiasaan bayi. Biasanya ia akan berhenti menangis saat diayun, Burhanudin menjelaskan.
Ia pun mengolah otakny
...