Menenun Kain Lawon demi Kepercayaan dan Tradisi

Pengikut aliran Bonokeling hanya mau menggunakan kain lawon saat mati, bukan kain kafan.

Sabtu, 3 Mei 2008

Biasanya orang meninggal, terutama muslim, saat dikebumikan dibungkus kain kafan atau orang Jawa menyebutnya mori. Namun, tak demikian dengan masyarakat Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas. Saat kerabat mereka meninggal, jenazah dipakaikan baju dan kemudian dibungkus dengan kain khas yang hanya ada di desa mereka. Namanya kain lawon.

Warga percaya, kalau tak menggunakan lawon, keluarganya akan terkena musibah.

Kain lawon hampir

...

Berita Lainnya