maaf email atau password anda salah
Festival Kampung Cempluk kembali digelar meriah setelah dua kali terhambat pandemi Covid-19. Meski festival tersebut dianggap sebagai acara kebudayaan kampung, semangat dan kualitas penampilannya bertaraf internasional. Redy Eko Prasetyo, inisiator festival, punya cita-cita besar mengangkat kampung keluar dari stigma komunitas masyarakat kelas dua.
Pertunjukan Epi Martison dan Sutanto Mendut memungkasi Borobudur Writers and Cultural Festival (BWCF) 2021. Acara yang sepenuhnya dilaksanakan secara daring itu diwarnai oleh pentas seni, simposium, pidato kebudayaan, peluncuran buku, ceramah umum, hingga meditasi dan yoga.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.