Para Pendekar Pendobrak Stigma
Anak-anak muda keturunan Tionghoa ini memilih jalur yang berbeda dengan trahnya. Mereka mendobrak tradisi, sekaligus melawan stigma bahwa kelompok etnis Tionghoa melulu berkutat soal dagang.
1. Yansen Kamto, Chief Executive Kibar, 34 tahun
"Saya Kapitalis-Idealis"
Yansen, pria kelahiran Pontianak, dengan suara bergetar menceritakan kembali diskriminasi yang pernah dialaminya. "Saya gudangnya pengalaman ditindas pribumi," kata dia, Kamis lalu.
Dar
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini