Politiko Slankissme
Slank makin matang. Setelah 30 tahun berdiri, mereka tetap berjaya. Penggemarnya makin membeludak dan karyanya mengentak. Grup band rock dari Gang Potlot itu tahu betul pilihan musiknya, siapa penggemarnya, dan bagaimana bersikap. Mereka pun makin kritis terhadap situasi sosial-politik negeri ini.
arsip tempo : 171358801981.
Slank Emang Enggak Ada Matinya
Di usianya yang ke-30, Slank makin matang. Tetap merangkul anak muda, tapi juga garang mengkritik ketidakberesan negeri ini.
Para pendoa bercerita tentang surga
Di balik layar mereka berdansa dengan dosa
Para politisi berjanji soal keadilan
Di bawah panggung mereka bercumbu dengan setan
Apa yang telah terjadi, aku gak bisa mengerti
Air mata tangis tapi tetap bernyanyi di atas sini
Lampu telah dinyalakan, sound telah
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini
